Rabu, 18 September 2019

RABUAN BERSAMA IBU DR. SRI NINGSIH MALLOMBASANG, MP


Seperti biasa di hari Rabu kpb Spilornis kembali melaksanakan rabuan.  Bertempat di sarang (sekretariat) acara rabuan berlangsung lebih meriah dari biasanya. 
Sebelum lanjut dan supaya tidak penasaran, mungkin perlu dijelaskan apa itu rabuan?.  Rabuan merupakan acara rutin kpb. Spilornis yang dilaksanakan setiap hari rabu, acara dihari tersebut diisi makan bersama dengan semua elemen yang ada di kpb. Spilornis.  Hari rabu terpilih menjadi hari dilaksanakan acara tersebut, untuk menghindari hari senin dan hari kamis, hari dimana banyak anak Spilornis melaksanakan puasa senin-kamis (karena ini acara makan-makan, jadi tidak enak kalau ada yang puasa).
Kembali ke awal, kali ini rabuan lebih meriah dari biasanya karena dihadiri langsung oleh Ibu Dr.  Ir. Sri Ningsih Mallombasang, MP. dosen senior diminat konservasi sekaligus Pembina dari kpb Spilornis.
Acara yang dijadwalkan dimulai jam 1, sedikit diwarnai rasa cemas di sarang, karena mendekati jam 1, Ibu Sri belum tiba. Namun, situasi tersebut tidak berlangsung lama, rasa cemas langsung tergantikan dengan suasana ceria ketika Ibu Sri dengan penuh kejutan tiba-tiba muncul di halaman Wanara (lembaga seni Fahutan).  Anak anak Spilornis yang menunggu ibu di pojok rimba langsung berhamburan menyambut ibu di halaman Wanara yang berbatasan dengan kpb Spilornis (sudah pasti cium tangan gaes).  Ternyata ibu jalan kaki dari ruang perkuliahan fahutan (rimbawan terbaik memang ibu, jalan dari ruang perkuliahan menuju sarang Spilornis di tengah hari dan dimusim kemarau ekstrim, tidak masalah bagi beliau.  Ini contoh bagi rimbawan milenial yang untuk ke ruang perkuliahan mesti naik motor).

Acara pun langsung dimulai, kurang lebih dua jam ibu bersama anak Spilornis, beliau banyak memberikan masukan yang sangat berharga bagi kemajuan lembaga, beliau juga sempat membagikan pengalaman beliau ketika menjadi salah satu pemakalah di seminar nasional tentang biodiversity wallacea di Unhas.
“Makalah-makalah yang disampaikan di seminar tersebut merupakan penelitian-penelitian fundamental untuk konservasi biodiversity, seperti halnya yang kalian (kpb. Spilornis) sering lakukan selama ini, cuma hasil yang kalian dapatkan selama ini belum terdokumentasikan dengan baik” Ujar beliau.
“Sebaiknya data dari hasil pekerjaan lembaga selama ini segera dipublikasikan dan diseminarkan supaya bisa bermanfaat bagi orang banyak”.  Tanggap beliau ketika mendengarkan uraian dari salah satu dewan ketua bahwa data burung dihampir seluruh wilayah Sulawesi Tengah telah terdata oleh KPB. Spilornis.
Nasehat yang sangat berharga dari Ibu Sri Ningsih, yang mengingatkan kembali kalimat populer bahwa data sebagus apapun tidak akan berharga jika tidak dipublikasikan.
Dan seperti biasa, seperti kata pepatah populer di kpb. Spilornis dimana ada pertemuan disitu ada makan-makan.  Acara rabuan hari ini ditutup dengan makan bersama Ibu Sri ningsih. 
Dan ketika ibu pamit untuk kembali mengajar di kelas, menjadi tanda untuk para zombie beraksi. Teh kotak lenyap seketika, kacang tandas sepiring, dan pisang pun dikuliti dan musnah dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.  Dan disitulah letak keseruan dari setiap rabuan termasuk rabuan hari ini.
Terima kasih ibu Sri Ningsih telah menyempatkan diri untuk berkunjung ke sarang KPB. Spilornis (IM).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar